Sabtu, 01 Maret 2014





SOSIALISASI PANGAN LOKAL
 SDN GEBANG 03 JEMBER
TEKNOLOGI PENGOLAHAN PANGAN LOKAL



KELOMPOK
1. Bayu Oktavian P       121710101118
2. Andi Prasetio            121710101135
3. Anyes Anggraini        121710101109
4. Yogi Fatur R             1217101011
5. Dita Energa S            1217101011






TEKNOLOGI HASIL PERTANIAN
FAKULTAS TEKNOLOGI PERTANIAN
UNIVERSITAS JEMBER
2014

BAB 1. PENDAHULUAN

Ketahanan pangan merupakan kondisi terpenuhinya kebutuhan  rumah tangga yang tercermin dari tersedianya pangan secara cukup, baik jumlah maupun mutunya, aman, merata, dan terjangkau. Pangan merupakan salah satu dari tiga kebutuhan primer yang harus dipenuhi. Demi mewujudkan ketahanan pangan yang baik, maka perlu dicanangkan beberapa program. Salah satunya memajukan pangan lokal. Pangan lokal merupakan suatu produk yang berbahan baku dan diproduksi di dalam negeri. Pangan lokal bisa menjadi identitas dari suatu daerah tersebut.
            Pangan lokal saat ini kurang populer karena masya- rakat Indonesia masih sangat bergantung pada bahan baku beras. Sedangkan seiring dengan pertumbuhan penduduk yang semakin pesat, kebutuhan akan bahan baku beras juga semakin meningkat. Tetapi, lahan yang digunakan untuk menumbuhkan bahan baku berupa beras semakin menurun. Berarti kebutuhan masyarakat Indonesia akan beras tidak terpenuhi dengan baik.
            Berdasarkan fakta tersebut, dibutuhkan program baru berupa diversifikasi pangan. Diversifikasi pangan dimaksud- kan untuk merubah kebutuhan masyarakat akan satu bahan makanan pokok, yakni beras. Selain itu dengan peningkatan diversifikasi pangan, ketahanan pangan negeri ini akan semakin baik.
Tujuan dari sosialisasi SDN Gebang 03 Jember untuk mengenalkan pangan lokal kepada siswa SD. Sehingga harapannya pemahaman tentang pangan lokal dapat tertanam sejak dini kepada siswa SD dan mengaplikasikannya dalam kehidupan sehari – hari.


BAB 2. METODOLOGI KEGIATAN

2.1 Tempat dan Waktu Kegiatan
            Adapun tempat dan waktu pelaksanaan sosialisasi adalah:
Tempat    :  SDN Gebang 03 Jember
Waktu     :  Selasa, 25 Februari 2014
Alamat    :  Jl Manggar No.152 Kecamatan Patrang Kabupaten Jember.

2.2 MetodeKegiatan
Kegiatan yang dilakukan selama sosialisasi meliputi beberapa hal, yaitu:
  1. Mejelaskan tentang arti pangan lokal dan macam-macam pangan lokal yang terdapat di Indonesia beserta contoh gambar pangan local.
  2. Melakukan interaksi kepada peserta.



BAB 3. PEMBAHASAN

Sosialisasi pangan lokal yang telah dilaksankan di SDN Gebang 03 Jember berjalan cukup lancar. Sasaran dari sosialisasi tersebut yaitu kepada siswa kelas 5 SD dengan mengambil waktu mata pelajaran olahraga, pada jam kedua.
Persiapan awal yang dilakukan yaitu menentukan tempat sosialisasi. Pilihan tempat SDN Gebang 03 Jember  memiliki tujuan memberikan pengetahuan tentang  pentingnya mengkonsumsi pangan lokal sehingga harapannya mereka mampu menerapkannya sejak dini.
Langkah selanjutnya meminta izin kepada pihak sekolah dan menentukan waktu yang tepat untuk sosialisasi. Tepat  hari Selasa, 25 Februari 2014 pukul 10.00 WIB, sosialisasi dimulai dengan berbekal materi tentang arti  pangan lokal beserta contoh gambar pangan lokal Indonesia.
Pemaparan pertama yaitu perkenalan. Kemudian dilanjutkan dengan memberikan pilihan kepada siswa SD antara makanan lokal dengan makanan modern seperti pizza atau onde-onde, lemper atau burger dan lain sebagainya. Sebagian besar dengan tegas mereka menilih makanan lokal sehingga dari pilihan mereka, pemaparan pangan lokal dapat berjalan.
Pemaparan selanjutnya yaitu ketahanan pangan untuk meningkatkan pangan lokal. Ketahanan pangan lokal dapat dilakukan dengan melakukan diversifikasi pangan yaitu penganekaragaman pangan sehingga tidak tergantung pada satu jenis pangan saja. Contoh ketahanan pangan seperti mengolah singkong menjadi tepung (Mocaf), dari awalnya singkong hanya dijual di pasar tradisional dengan harga murah, namun setelah diolah dapat dijual di pasar modern dengan harga yang cukup tinggi.
Setelah dilakukannya pemaparan, untuk menghilangkan rasa tegang beserta rasa jenuh kami melakukan sedikit permainan yaitu dengan menyediakan gambar dalam bentuk power point lalu peserta diharapkan memilih kata yang cocok dengan gambar yang telah diberikan, serta peserta di beri kesempatan untuk menyebutkan apa saja yang termasuk diversifikasi pada potensi pangan local yang terdapat didaerah sekitar jawa timur, apabila jawaban yang diberikan oleh peserta benar maka kami telah menyiapkan hadiah seperti alat tulis atau jajanan pangan local sebagai motivasi untuk yang lainnya agar menjadi lebih aktif beserta sebagai kenang-kenangan.
Untuk mengetahui apakah siswa SD dapat memahami apa yang telah disampaikan, dilakukan tanya jawab, siapa yang bisa menjawab pertanyaan akan diberikan hadiah berupa makanan lokal seperti jemblem dan alat tulis. Tepat pukul 11.00 WIB kegiatan sosialisasi diakhiri dengan memberikan konsumsi berupa pangan lokal kepada siswa SD dan memberikan cindera mata berupa vandel beserta beras cerdas kepada Kepala Sekolah dan wali kelas.



BAB 4. PENUTUP

4.1        Kesimpulan
            Dari sosialisasi yang telah dilakukan didapat kesimpulan sebagai berikut :
-        Pangan lokal adalah pangan yang bahan baku dan diproduksi di dalam negeri. Pangan lokal menjadi identitas dari suatu daerah.
-        Diversifikasi pangan merupakan upaya untuk meningkatkan pangan lokal, seperti singkong menjadi tepung mocaf
-        Siswa SDN Gebang 03 Jember menyambut antusias materi pangan lokal.
-        Siswa SD mampu memahami tentang ketahanan pangan lokal.
4.2        Saran
-         

DAFTAR PUSTAKA

Ali, Khomsan. 2003. Pangan dan Gizi Untuk Kesehatan. Jakarta : PT Raja Gresindo Persada
Widowati, S dan D.S. Damardjati. 2001. Menggali Sumberdaya Pangan Lokal dalam Rangka Ketahanan Pangan.Majalah PANGAN No 36/X/Jan




0 komentar:

Posting Komentar