SOSIALISASI PANGAN LOKAL
SDN GEBANG 03 JEMBER
TEKNOLOGI PENGOLAHAN PANGAN LOKAL
KELOMPOK
1. Bayu Oktavian P 121710101118
2. Andi Prasetio 121710101135
3. Anyes Anggraini 121710101109
4. Yogi Fatur R 1217101011
5. Dita Energa S 1217101011
TEKNOLOGI HASIL PERTANIAN
FAKULTAS TEKNOLOGI
PERTANIAN
UNIVERSITAS JEMBER
2014
BAB 1. PENDAHULUAN
Ketahanan
pangan merupakan kondisi terpenuhinya kebutuhan
rumah tangga yang tercermin dari tersedianya pangan secara cukup, baik
jumlah maupun mutunya, aman, merata, dan terjangkau. Pangan merupakan salah
satu dari tiga kebutuhan primer yang harus dipenuhi. Demi mewujudkan ketahanan
pangan yang baik, maka perlu dicanangkan beberapa program. Salah satunya
memajukan pangan lokal. Pangan lokal merupakan suatu produk yang berbahan baku
dan diproduksi di dalam negeri. Pangan lokal bisa menjadi identitas dari suatu
daerah tersebut.
Pangan lokal saat ini kurang populer
karena masya- rakat Indonesia masih sangat
bergantung pada bahan baku beras. Sedangkan seiring dengan pertumbuhan penduduk yang semakin pesat, kebutuhan akan bahan baku
beras juga semakin meningkat. Tetapi, lahan yang digunakan untuk menumbuhkan
bahan baku berupa beras semakin menurun. Berarti kebutuhan masyarakat Indonesia
akan beras tidak terpenuhi dengan baik.
Berdasarkan fakta tersebut,
dibutuhkan program baru berupa diversifikasi pangan. Diversifikasi pangan dimaksud- kan untuk merubah kebutuhan
masyarakat akan satu bahan makanan pokok, yakni beras. Selain itu
dengan peningkatan diversifikasi pangan, ketahanan pangan negeri ini akan
semakin baik.
Tujuan
dari sosialisasi SDN Gebang 03 Jember untuk mengenalkan pangan lokal kepada siswa SD. Sehingga
harapannya pemahaman tentang pangan lokal dapat tertanam sejak dini
kepada siswa SD dan mengaplikasikannya dalam kehidupan sehari – hari.
BAB 2. METODOLOGI KEGIATAN
2.1 Tempat dan Waktu Kegiatan
Adapun tempat dan waktu pelaksanaan sosialisasi adalah:
Tempat : SDN Gebang 03 Jember
Waktu : Selasa, 25 Februari 2014
Alamat : Jl Manggar No.152 Kecamatan Patrang Kabupaten Jember.
2.2
MetodeKegiatan
Kegiatan yang dilakukan selama sosialisasi meliputi beberapa hal, yaitu:
- Mejelaskan tentang arti pangan lokal dan macam-macam pangan lokal yang
terdapat di Indonesia
beserta contoh gambar pangan local.
- Melakukan interaksi kepada peserta.
BAB 3. PEMBAHASAN
Sosialisasi
pangan lokal yang telah dilaksankan di SDN Gebang 03 Jember berjalan cukup lancar. Sasaran dari
sosialisasi tersebut yaitu kepada siswa kelas 5 SD dengan mengambil waktu mata
pelajaran olahraga, pada jam kedua.
Persiapan
awal yang dilakukan yaitu menentukan tempat sosialisasi. Pilihan tempat SDN Gebang 03 Jember memiliki tujuan memberikan pengetahuan tentang
pentingnya mengkonsumsi pangan
lokal sehingga harapannya mereka mampu menerapkannya sejak dini.
Langkah
selanjutnya meminta izin kepada pihak sekolah dan menentukan waktu yang tepat
untuk sosialisasi. Tepat hari Selasa, 25
Februari 2014
pukul 10.00
WIB, sosialisasi dimulai dengan berbekal materi tentang arti pangan lokal beserta contoh gambar
pangan lokal Indonesia.
Pemaparan
pertama yaitu perkenalan. Kemudian dilanjutkan dengan memberikan pilihan kepada
siswa SD antara makanan lokal dengan makanan modern seperti pizza atau
onde-onde, lemper atau burger dan lain sebagainya. Sebagian
besar dengan
tegas mereka menilih makanan lokal sehingga dari pilihan mereka, pemaparan
pangan lokal dapat berjalan.
Pemaparan
selanjutnya yaitu ketahanan pangan untuk meningkatkan pangan lokal. Ketahanan
pangan lokal dapat dilakukan dengan melakukan diversifikasi pangan yaitu
penganekaragaman pangan sehingga tidak tergantung pada satu jenis pangan saja.
Contoh ketahanan pangan seperti mengolah singkong menjadi tepung (Mocaf), dari
awalnya singkong hanya dijual di pasar tradisional dengan harga murah, namun
setelah diolah dapat dijual di pasar modern dengan harga yang cukup tinggi.
Setelah dilakukannya pemaparan, untuk menghilangkan rasa tegang beserta
rasa jenuh kami melakukan sedikit permainan yaitu dengan menyediakan gambar
dalam bentuk power point lalu peserta diharapkan memilih kata yang cocok dengan
gambar yang telah diberikan, serta peserta di beri kesempatan untuk menyebutkan
apa saja yang termasuk diversifikasi pada potensi pangan local yang terdapat
didaerah sekitar jawa timur, apabila jawaban yang diberikan oleh peserta benar
maka kami telah menyiapkan hadiah seperti alat tulis atau jajanan pangan local
sebagai motivasi untuk yang lainnya agar menjadi lebih aktif beserta sebagai
kenang-kenangan.
Untuk
mengetahui apakah siswa SD dapat memahami apa yang telah disampaikan, dilakukan
tanya jawab, siapa yang bisa menjawab pertanyaan akan diberikan hadiah berupa
makanan lokal seperti jemblem dan alat tulis. Tepat pukul 11.00 WIB kegiatan
sosialisasi diakhiri dengan memberikan konsumsi berupa pangan lokal kepada
siswa SD dan memberikan cindera mata berupa vandel beserta beras
cerdas kepada Kepala Sekolah dan wali kelas.
BAB 4. PENUTUP
4.1 Kesimpulan
Dari
sosialisasi yang telah dilakukan didapat kesimpulan sebagai berikut :
-
Pangan
lokal adalah pangan yang bahan baku dan diproduksi di dalam negeri. Pangan
lokal menjadi identitas dari suatu daerah.
-
Diversifikasi
pangan merupakan upaya untuk meningkatkan pangan lokal, seperti singkong
menjadi tepung mocaf
-
Siswa
SDN Gebang 03 Jember menyambut antusias materi pangan lokal.
-
Siswa
SD mampu memahami tentang ketahanan pangan lokal.
4.2 Saran
-
DAFTAR PUSTAKA
Ali,
Khomsan. 2003. Pangan dan Gizi Untuk Kesehatan. Jakarta : PT Raja
Gresindo Persada
Hanani, Nuhfil. 2009. Ketahanan Pangan dan Pertanian Kota.https://docs.google.com/viewer?a=v&q=cache:lP-A0kxR0AJ:nuhfil.lecture.ub.ac.id/files/2009/02/
pertanian-kota-ketahanan-pangan-nuhfil-ournal.doc
Widowati,
S dan D.S. Damardjati. 2001. Menggali
Sumberdaya Pangan Lokal dalam Rangka Ketahanan Pangan.Majalah PANGAN No
36/X/Jan
0 komentar:
Posting Komentar